Suriah Hari Ini - Kobani, kota di perbatasan Suriah dan Turki, dipenuhi jasad tanpa kepala yang dibunuh secara keji oleh kelompok militan Islamic State atau ISIS.
Warga Kobani pun melarikan diri. Sebagian dari mereka mengaku menyaksikan langsung proses pemenggalan brutal.
"Saya melihat sepuluh, bahkan ratusan, jasad yang kepalanya dipenggal," tutur Amin Fajar, bapak empat anak asal Kobani.
"Ada juga mayat yang mata dan lidahnya terjulur, ada yang tangan dan kakinya hilang," tambah dia, seperti dikutip Mirror.co.uk, Senin (13/10/2014).
"Mereka memajang banyak kepala terpenggal untuk menakut-nakuti kami semua."
Pejuang Kurdi berjuang mati-matian melindungi Kobani dari ISIS. Sementara Turki, negara yang berbatasan langsung dengan Kobani, mengizinkan Amerika Serikat dan sekutunya menggunakan markas militer untuk melawan ISIS.
Turki menolak terlibat langsung karena tidak ingin bekerja sama dengan Kurdi.
(SHI/METRO)
(SHI/METRO)
ikut berdiskusi pada "ISIS Pajang Kepala Terpenggal di Perbatasan Suriah"
Posting Komentar
Bagaimana pendapat anda tentang cara bisnis online dengan modal kecil sebagai penghasilan sampingan, kawan?